cara pasang subwoofer aktif ke amplifier
Selainspeaker aktif ternyata Anda pun juga bisa mengetahui cara pasang subwoofer aktif di mobil yang bisa dilakukan dengan cara sangat mudah. power amplifier masuk ke bagian pintu speaker dan juga subwoofer. Panduan pemasangan body kabel yang ada pada body head unit. Kemudian masukkan output audio dari head unit menuju power amplifier
Selepasanda memasang bahan-bahan ini, anda boleh memulakan prosedur pemasangan anda. Articles Video Berkaitan: CARA HUBUNGKAN AMPLIFIER KE SPEAKER AKTIF. Utama » Kereta » Bagaimana Menyambung Subwoofer Audio Kereta Ke Amplifier Rumah Anda.
Tutorialcara pasang subwoofer psw 500 dengan speaker aktif / pma ( dual. Mengganti kit power amplifier menjadi lebih bisa saja dilakukan dengan cara mengganti kit powernya atau memodifikasi supaya daya outputnya . Power aktif subwoofer amplifier ampli 400w bass sub woofer low 400 w watt rangkaian.
Subwooferpasif - berfungsi tanpa adanya power amplifier. Oleh karena itu, ia harus dihubungkan secara paralel ke speaker stereo atau ke salah satu saluran amplifier. Jika Anda menghubungkannya melalui koneksi, itu akan berdampak negatif pada kualitas suara. Ini dimanifestasikan dalam penurunan volume, dinamika.
Gunakanoutput low 1 sebagai input power amplifier subwoofer; Setting frekwensi range potensio pada channel 1 crossover yang ada pada panel depan dari crossover aktif tersebut; Gunakan frekwensi range 100-80hz agar jangkauan frekwensi dari speaker subwoofer anda tak menerima frekwensi diatas 100 hz nantinya.
Site De Rencontre Afrique Du Sud.
Bagi kamu yang sedang mencari cara pasang subwoofer bmb ke amplifier dibawah ini kami telah menyiapkan artikel yang bisa kamu baca dan menjadikannya sebagai referensi, kami telah mengambil dari beberapa sumber dan kamu bisa membaca pada list-list yang telah kami siapkan dibawah ini tentang cara pasang subwoofer bmb ke amplifier, silahkan temukan dibawah ini. Website kami membahas segala macam tentang Speaker baik itu speaker komputer, speaker mobil, sound system hingga cara pasang subwoofer bmb ke amplifier sehingga kamu bisa menjadikan website kami sebagai referensi yang valid dan tentu kami akan memberikan info yang selalu bermanfaat dan up to date, silahkan hubungi kami jika artikel-artikel kami ada yang salah karena keterbatasan dari pada ilmu kami. Silahkan klik pada salah satu artikel dibawah ini untuk mulai membaca tentang cara pasang subwoofer bmb ke amplifier
Cara Memasang Subwoofer Aktif Pada Amplifier. Sehingga sangat penting memilih jenis filter subwofer yang akan apa perbedaan secara mendasar mengenai op ampli giga bas dan subwoofer? Jika subwofer bahkan sampai rentang bawah 40 hz sehigga kita sering menemui gerakan speaker liar karena menggunakan kit subwover ini. Tentu keduanya disesuaikan dengan kebutuhan penggunaan subwofer rata-rata menggunakan tegangan suplay simetris sehingga sangat ribet jika meggunakan tegangan ini, maka sangat cocok dipasangkan menggunakan tone control yang mengunakan sistem simetris pula. Karena kit subwofer jika suplaynya tidak matang akan menimbulkan hum yang sangat terdengar dengan jelas ketika input ini merupakan gambar secara diagram block per block bagaimana memasang kit subwofer pada ini sangat mirip dengan sistem yang digunakan pada speaker aktif, hal ini akan memungkinkan ketika tone kontrol distel minim semua, kita subwover akan tetap bekerja tanpa terpengaruh potensio dari tone pada kit subwofer yang menggunakan ic 4558 yaitu 15 volt dc ct .sehingga perlu pengukuran tegangan sebelum menghubungkan dengan supplay agar tidak terjadi short pada ic. 12 volt akan menjadi pilihan tepat dan garis aman untuk kit hasilnya sangat kasar maka bisa menambah nilai resistor pembatas yang menuju input ampllifier sebesar 47k artikel kali ini semoga sedikit membantu rekan sekalian. Cara Memasang Filter Subwoofer Pada Amplifier Rakitan Arsip Arsip Pilih Bulan Mei 2022 Oktober 2021 September 2021 Mei 2021 April 2021 Maret 2021 Februari 2021 Januari 2021 Desember 2020 Oktober 2020 Juli 2020 Mei 2020 Januari 2020 Desember 2019 November 2019 Oktober 2019 September 2019 Agustus 2019 Juli 2019 Juni 2019 Mei 2019 April 2019 Februari 2019 Januari 2019 November 2018 Oktober 2018 September 2018 Agustus 2018 Juli 2018 Juni 2018 Mei 2018 April 2018 Maret 2018 Februari 2018 Januari 2018 Desember 2017 November 2017 Oktober 2017 Juli 2017 Juni 2017 Mei 2017 April 2017 Maret 2017 Januari 2017 Oktober 2016 Agustus 2016 Juli 2016 April 2016 Mei 2015 April 2015 Maret 2015 Februari 2015 Januari 2015 Desember 2014 Mei 2014 April 2014 Maret 2014 Februari 2014 Januari 2014 Desember 2013 November 2013 Oktober 2013 September 2013 Juli 2013 Juni 2013 Mei 2013 April 2013 Maret 2013 Februari 2013 Januari 2013 Desember 2012 November 2012 Oktober 2012 September 2012 Agustus 2012 Juni 2012 Mei 2012 April 2012 Februari 2012. Cara Menghubungkan Subwoofer ke Receiver atau Amplifier Anda jauh lebih mungkin menghabiskan sebagian besar waktu dan mengatur subwoofer untuk kinerja terbaik daripada benar-benar mencolokkan sepasang kabel. Metode yang paling umum dilakukan dengan menghubungkan subwoofer ke output SUB OUT atau LFE dari penerima / amplifier. Tetapi Anda mungkin juga menemukan subwoofer yang menggunakan koneksi kabel RCA atau speaker stereo. Audio kanal misalnya media yang ditemukan pada disk DVD atau dari televisi kabel memiliki keluaran saluran khusus bagian '.1' dengan konten hanya-bas yang paling baik direproduksi oleh subwoofer. Biasanya hanya satu kabel dengan konektor RCA tunggal pada kedua ujungnya. Kadang-kadang Anda akan menemukan bahwa receiver atau amplifier tidak memiliki output subwoofer LFE. Atau mereka bisa menjadi klip musim semi seperti yang Anda lihat di belakang speaker standar. Cara terbaik untuk mencapai hal ini adalah dengan menggunakan klip pisang dibandingkan dengan kawat telanjang yang tumpang tindih yang dapat dipasang ke bagian belakang satu sama lain. Subwoofer WISDOM SW-1 Amplifier Manual Pemilik Catatan Peralatan ini telah diuji dan terbukti memenuhi batasan perangkat digital Kelas B, sesuai dengan pasal 15 Peraturan FCC. Lindungi kabel daya agar tidak terinjak atau terjepit, terutama di steker, stopkontak praktis, dan titik keluarnya dari peralatan. Efisiensi Tinggi – Sementara banyak kontemporer amplifiers membuang 50% atau lebih daya yang mereka tarik dari dinding sebagai panas, SW-1 . Efisiensi desain yang tinggi juga berarti bahwa amplifier dapat ditempatkan berdekatan satu sama lain, seperti di rak peralatan, tanpa terlalu panas. Untuk mengambil keuntungan penuhtage dari ampkualitas sonik lifier, kami sarankan menggunakan kabel speaker berkualitas tinggi; silakan lihat dealer Audio Kebijaksanaan Anda. Soket pemicu 12v ini menyediakan kompatibilitas dengan berbagai macam produk untuk memfasilitasi pengaktifan dan penonaktifan jarak jauh dalam sistem. Sinyal ini dapat digunakan secara bergantian untuk mengontrol komponen lain, seperti seri SA Audio Kebijaksanaan tambahan amplifier. Setiap komponen Audio Kebijaksanaan memiliki penundaan singkat yang dibangun ke dalam sistem pemicu DC untuk memfasilitasi sebagaitagurutan penyalaan gered. Wisdom Audio SW-1 Anda yang baru telah diuji keamanannya dan dirancang untuk dioperasikan dengan kabel listrik tiga konduktor. Berikut Delapan Cara Mudah Memasang Subwoofer Aktif Pada Mobil Anda - Subwoofer aktif cocok dipasang bagi yang ingin mendapatkan suara bass namun tetap mengandalkan sistem audio mobil standar. Subwoofer aktif bisa langsung dihubungkan dengan menggunakan kabel RCA di head unit yang sudah dibekali pre-out. Namun, kalau head unit standar mobil tak dilengkapi pre-out, tinggal pasang high to low converter dulu, baru disambung dengan kabel RCA. Baca Juga Kenapa Honda Mobilio RS Facelift Masih Belum Ada Sensor Parkir, Berikut Alasannya. Ada juga yang menggunakan baut atau bracket khusus bawaan produk subwoofer aktif. Pasang Subwoofer Aktif di Mobil, Ini Kelebihan dan Kekurangannya Saat ini, pilihan subwoofer aktif di pasaran sudah sangat beragam, dengan rentang harga ratusan ribu hingga jutaan. Mungkin Anda tertarik untuk memasang subwoofer aktif di tunggangan kesayangan? Dipo Subwoofer aktif tidak membutuhkan dudukan atau boks khusus. Baca Juga Mengenal Jenis-jenis Boks Subwoofer Mobil, Ternyata Banyak Banget!. "Biasanya subwoofer aktif secara harga lebih murah. Selain itu pemasangannya juga tidak butuh boks atau dudukan sehingga tidak butuh dana lebih," ungkap Tonny, instalatur Baz Auto Focus di Pekayon, Bekasi Selatan. "Karena tak butuh boks, subwoofer aktif biasanya berukuran ringkas dan dapat disembunyikan di bawah jok atau tempat ban serep," tambah Tonny. 10 Subwoofer Kolong Terbaik - Ditinjau oleh Guru Teknik Otomotif Terbaru Tahun 2022 Subwoofer ini sudah tertanam power atau amplifier di dalamnya dan dirancang untuk menghasilkan suara yang keras. Subwoofer kolong jenis ini tidak memerlukan power tambahan sehingga lebih hemat daya. Anda bisa langsung menghubungkannya dengan sumber listrik yang ada di mobil. Adanya power amplifier di bodinya membuat ukuran subwoofer kolong aktif jadi lebih ringkas. Namun, subwoofer kolong aktif umumnya tidak memungkinkan untuk dibuat full customized.
cara pasang subwoofer aktif ke amplifier – Mendengarkan musik dengan suara yang jernih dan berkualitas tinggi merupakan salah satu cara terbaik untuk menghilangkan stres dan merelaksasi pikiran. Namun, untuk mendapatkan kualitas suara yang benar-benar memuaskan, diperlukan sistem audio yang baik. Salah satu komponen penting dalam sistem audio adalah subwoofer, yang berfungsi untuk menghasilkan suara bass yang dalam dan kuat. Namun, tidak semua sistem audio dilengkapi dengan subwoofer. Jika Anda ingin meningkatkan kualitas suara sistem audio Anda, Anda bisa memasang subwoofer aktif ke amplifier yang sudah ada. Berikut adalah cara pasang subwoofer aktif ke amplifier 1. Pilih subwoofer aktif yang sesuai dengan kebutuhan Anda Sebelum membeli subwoofer aktif, pastikan Anda memilih yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Periksa spesifikasinya, termasuk daya output, ukuran driver, dan frekuensi respons. Pastikan subwoofer aktif yang Anda pilih memiliki daya output yang cukup untuk memenuhi kebutuhan sistem audio Anda. 2. Periksa konektor input subwoofer aktif Sebagian besar subwoofer aktif dilengkapi dengan konektor input yang berbeda-beda. Beberapa subwoofer aktif memiliki konektor RCA, sementara yang lainnya memiliki konektor jack 3,5 mm atau XLR. Pastikan Anda memeriksa jenis konektor input subwoofer aktif Anda sebelum membelinya. 3. Sambungkan subwoofer aktif ke amplifier Setelah memilih subwoofer aktif yang sesuai dan memeriksa konektor inputnya, langkah berikutnya adalah menghubungkan subwoofer aktif ke amplifier. Jika subwoofer aktif Anda memiliki konektor RCA, sambungkan kabel RCA dari output subwoofer aktif ke input subwoofer pada amplifier. Jika subwoofer aktif Anda memiliki konektor jack 3,5 mm atau XLR, sambungkan kabel yang sesuai dari output subwoofer aktif ke input subwoofer pada amplifier. 4. Atur pengaturan subwoofer aktif Setelah menghubungkan subwoofer aktif ke amplifier, Anda perlu mengatur pengaturan subwoofer aktif untuk memastikan suara bass yang dihasilkan sesuai dengan preferensi Anda. Beberapa subwoofer aktif dilengkapi dengan pengaturan yang berbeda-beda, termasuk kontrol volume, frekuensi cut-off, dan polaritas. Pastikan Anda memeriksa manual pengguna subwoofer aktif Anda untuk mengetahui cara mengatur pengaturannya. 5. Tes suara Setelah menghubungkan dan mengatur pengaturan subwoofer aktif, tes suara untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik. Putar musik dengan suara bass yang kuat dan perhatikan kualitas suara yang dihasilkan. Jika suara bass terdengar jernih dan kuat, maka subwoofer aktif berhasil dipasang ke amplifier. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat memasang subwoofer aktif ke amplifier dengan mudah dan menghasilkan kualitas suara yang memuaskan. Selamat mencoba! Rangkuman 1Penjelasan cara pasang subwoofer aktif ke amplifier1. Pilih subwoofer aktif yang sesuai dengan kebutuhan Anda2. Periksa konektor input subwoofer aktif3. Sambungkan subwoofer aktif ke amplifier4. Atur pengaturan subwoofer aktif5. Tes suara. 1. Pilih subwoofer aktif yang sesuai dengan kebutuhan Anda Pertama-tama, langkah pertama untuk memasang subwoofer aktif ke amplifier adalah dengan memilih subwoofer aktif yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Sebelum membeli subwoofer aktif, pastikan Anda mengetahui spesifikasi yang diperlukan untuk sistem audio Anda. Beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah daya output, ukuran driver, dan frekuensi respons. Pastikan subwoofer aktif yang Anda pilih memiliki daya output yang cukup untuk memenuhi kebutuhan sistem audio Anda. Selain itu, pastikan juga subwoofer aktif yang Anda pilih memiliki ukuran driver dan frekuensi respons yang sesuai dengan kebutuhan sistem audio Anda. Ukuran driver subwoofer aktif biasanya berkisar antara 8-12 inci, dan semakin besar ukuran driver maka semakin kuat pula suara bass yang dihasilkan. Frekuensi respons subwoofer aktif juga perlu diperhatikan, karena semakin rendah frekuensi respons maka semakin dalam dan kuat suara bass yang dihasilkan. Jadi, sebelum membeli subwoofer aktif pastikan Anda mengetahui spesifikasi yang diperlukan untuk sistem audio Anda dan memilih subwoofer aktif yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Dengan memilih subwoofer aktif yang tepat, Anda dapat memastikan kualitas suara bass yang dihasilkan sesuai dengan preferensi Anda dan sistem audio Anda. 2. Periksa konektor input subwoofer aktif Poin kedua dari cara pasang subwoofer aktif ke amplifier adalah memeriksa konektor input subwoofer aktif. Sebelum membeli subwoofer aktif, periksa terlebih dahulu jenis konektor input yang digunakan oleh subwoofer aktif tersebut. Ada beberapa jenis konektor input yang dapat digunakan pada subwoofer aktif, seperti RCA, jack 3,5 mm, dan XLR. Pastikan Anda memeriksa jenis konektor input subwoofer aktif Anda untuk memastikan bahwa Anda memiliki kabel yang sesuai untuk menghubungkannya ke amplifier. Jika subwoofer aktif Anda memiliki konektor RCA, Anda perlu menggunakan kabel RCA untuk menghubungkannya ke amplifier. Kabel RCA memiliki dua konektor male dengan warna merah dan putih yang sesuai dengan konektor input subwoofer aktif dan input subwoofer pada amplifier. Jika subwoofer aktif Anda memiliki konektor jack 3,5 mm atau XLR, pastikan Anda memiliki kabel yang sesuai untuk menghubungkannya ke amplifier. Dalam memilih jenis konektor input subwoofer aktif, pastikan Anda mempertimbangkan jenis amplifier yang digunakan. Beberapa amplifier mungkin hanya memiliki satu jenis input, seperti RCA, sehingga Anda perlu memilih subwoofer aktif yang memiliki jenis konektor input yang sesuai. Jika Anda menggunakan amplifier yang memiliki beberapa jenis input, pastikan Anda memilih subwoofer aktif dengan jenis konektor input yang paling cocok untuk sistem audio Anda. Dengan memeriksa jenis konektor input subwoofer aktif sebelum membelinya, Anda dapat memastikan bahwa Anda memiliki kabel yang sesuai untuk menghubungkannya ke amplifier, sehingga Anda dapat memaksimalkan kinerja subwoofer aktif Anda dalam sistem audio Anda. 3. Sambungkan subwoofer aktif ke amplifier Setelah memilih subwoofer aktif yang sesuai dan memeriksa konektor inputnya, langkah berikutnya dalam cara pasang subwoofer aktif ke amplifier adalah menghubungkan subwoofer aktif ke amplifier. Ada beberapa cara untuk melakukan koneksi antara subwoofer aktif dan amplifier, tergantung pada jenis konektor input subwoofer aktif yang digunakan. Jika subwoofer aktif Anda memiliki konektor input RCA, Anda dapat menggunakan kabel RCA untuk menghubungkannya ke amplifier. Caranya adalah dengan menyambungkan kabel RCA dari output subwoofer aktif ke input subwoofer pada amplifier. Biasanya input subwoofer pada amplifier memiliki kode warna biru atau hitam. Namun, jika subwoofer aktif Anda memiliki konektor input yang berbeda seperti jack mm atau XLR, Anda perlu menggunakan kabel yang sesuai untuk menghubungkannya ke amplifier. Anda juga perlu memastikan bahwa amplifier Anda memiliki input yang sesuai dengan konektor input subwoofer aktif yang Anda gunakan. Setelah menyambungkan kabel dengan benar, pastikan untuk memeriksa kembali koneksi dan memastikan bahwa kabel tidak terlilit atau terkelupas. Hal ini penting untuk memastikan suara yang dihasilkan terdengar jernih dan tidak terganggu oleh masalah teknis. Setelah berhasil menghubungkan subwoofer aktif ke amplifier, pastikan untuk menghidupkan amplifier dan subwoofer aktif Anda dan putar musik dengan suara bass yang kuat untuk mengetahui apakah koneksi berhasil atau tidak. Jika suara bass terdengar jernih dan kuat, maka subwoofer aktif berhasil dipasang ke amplifier. 4. Atur pengaturan subwoofer aktif Setelah Anda berhasil menghubungkan subwoofer aktif ke amplifier, langkah selanjutnya adalah mengatur pengaturan subwoofer aktif. Pengaturan ini bertujuan untuk memastikan bahwa suara bass yang dihasilkan sesuai dengan preferensi Anda. Beberapa pengaturan yang perlu diperhatikan adalah kontrol volume, frekuensi cut-off, dan polaritas. Kontrol volume pada subwoofer aktif bertujuan untuk mengatur kekuatan suara bass yang dihasilkan. Pastikan Anda mengatur kontrol volume sehingga suara bass tidak terlalu kuat atau terlalu lemah. Frekuensi cut-off adalah pengaturan yang memungkinkan Anda untuk memutuskan frekuensi mana yang dihasilkan oleh subwoofer aktif dan mana yang dihasilkan oleh speaker lain pada sistem audio. Pastikan Anda mengatur frekuensi cut-off pada subwoofer aktif agar suara bass terdengar lebih jernih dan terpisah dari suara speaker lainnya. Sedangkan polaritas adalah pengaturan yang memungkinkan Anda untuk mengatur fase suara yang dihasilkan oleh subwoofer aktif. Pengaturan polaritas yang benar dapat meningkatkan kualitas suara bass yang dihasilkan. Pastikan Anda membaca manual pengguna subwoofer aktif Anda untuk memahami pengaturan subwoofer aktif yang tersedia dan cara mengaturnya. Jika Anda tidak yakin bagaimana cara mengatur pengaturan subwoofer aktif, Anda bisa mencari saran dari spesialis audio atau mencari tutorial online yang dapat membantu Anda. Dengan mengatur pengaturan subwoofer aktif dengan benar, Anda akan mendapatkan kualitas suara bass yang optimal dan membuat pengalaman mendengarkan musik Anda menjadi lebih menyenangkan. 5. Tes suara. Poin ke-4 dari cara pasang subwoofer aktif ke amplifier adalah atur pengaturan subwoofer aktif. Setelah subwoofer aktif terhubung dengan amplifier, langkah selanjutnya adalah mengatur pengaturan subwoofer aktif. Hal ini dilakukan untuk memastikan suara bass yang dihasilkan sesuai dengan preferensi Anda. Beberapa subwoofer aktif dilengkapi dengan pengaturan yang berbeda-beda, termasuk kontrol volume, frekuensi cut-off, dan polaritas. 1. Kontrol volume Pengaturan kontrol volume pada subwoofer aktif digunakan untuk mengatur tingkat kekuatan suara bass yang dihasilkan oleh subwoofer aktif. Pengaturan ini sangat penting untuk menyesuaikan kekuatan suara bass dengan kebutuhan Anda. Jika suara bass terlalu kuat, maka kontrol volume dapat diatur ke bawah. Sebaliknya, jika suara bass terlalu lemah, kontrol volume dapat diatur ke atas. 2. Frekuensi cut-off Pengaturan frekuensi cut-off pada subwoofer aktif digunakan untuk mengatur frekuensi suara bass yang dihasilkan oleh subwoofer aktif. Pengaturan ini sangat penting untuk menyesuaikan frekuensi suara bass dengan preferensi Anda. Jika suara bass terlalu rendah, maka frekuensi cut-off dapat diatur ke bawah. Sebaliknya, jika suara bass terlalu tinggi, frekuensi cut-off dapat diatur ke atas. 3. Polaritas Pengaturan polaritas pada subwoofer aktif digunakan untuk mengatur arah dan fase suara bass yang dihasilkan oleh subwoofer aktif. Pengaturan ini sangat penting untuk memastikan suara bass yang dihasilkan oleh subwoofer aktif sejajar dengan suara pada speaker lainnya. Jika suara bass terdengar tidak sejajar, maka polaritas dapat diubah untuk mengatur arah dan fase suara bass. Setelah mengatur pengaturan subwoofer aktif, langkah terakhir adalah melakukan tes suara. Poin ke-5 dari cara pasang subwoofer aktif ke amplifier adalah tes suara. Tes suara dilakukan untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik. Putar musik dengan suara bass yang kuat dan perhatikan kualitas suara yang dihasilkan. Jika suara bass terdengar jernih dan kuat, maka subwoofer aktif berhasil dipasang ke amplifier. Jika ada masalah dengan suara yang dihasilkan, maka pengaturan subwoofer aktif dapat diubah untuk memperbaiki masalah tersebut.
Cara Pasang & Menambah Rangkaian Subwoofer Pada Amplifier. Saat ini berbagai macam kit aksesoris rakitan sudah banyak tersedia dipasaran. Hal tersebut membawa kabar positif bagi para pecinta audio terutama untuk audio rakitan yang mana bisa menambah aksesoris pada perangkat audio yang kita dipasang aksesoris tambahan ini agar mendapatkan hasil suara yang manatap dan terbaik. Seperti halnya rangkaian filter subwoofer sudah bukan hal yang asing lagi bagi para pecinta audio, pasalnya kini sudah banyak sekali kit subwoofer yang dijual dan tersedia di berbagai toko elektronik baik secara online maupun pembahasan kali ini adalah pemasangan subwoofer amplifier yang terpisah dari rangkaian tone control yang mana rangkaian kit filter subwoofer ini membutuhkan tegangan atau supply dan umumnya menggunakan supply tegangan sebuah kit subwoofer bekerja pada frekuensi yang rendah yaitu kisaran 100Hz kebawah bahkan sampai ada yang ke 30Hz. Dengan hal ini maka nada bass akan lebih terasa empuk namun terkadang efek yang ditimbulkan adalah terlihat pada daun speaker yang bergerak secara aktif dan Memasang Kit rangkaian tone control juga menggunakan tegangan supply simetris maka pemasangan tegangan untuk kit subwoofer bisa digabungkan dengan tegangan tone control dan agar supply lebih stabil maka bisa memasang ic regulator 7812 dan ic regulator 7815 dan 7915 juga bisa mengurangi nois dan hum akibat kurang stabilnya tegangan supply. Dengan demikian maka suara akan semakin bersih dan jernih tanpa adanya pemasangan kit subwoofer ini seperti halnya sistem yang digunakan pada speaker aktif. Yang mana walaupun saat otensio tone kontrol ditutup maka subwover akan tetap berbunyi atau suara sudah terpisah dengan tone ini adalah skema dan juga sekaligus diagram pemasangan kit subwoofer pada amplifier dengan tone subwoofer pada umumnya menggunakan ic 4558 yang mana untuk supply membutuhkan tegangan 15VDC. Untuk lebih aman dan untuk berjaga-jaga kerusakan ic maka gunakan saja tegang 12V dari output trafo. Apabila hasilnya audio masih kurang halus maka R10k pada input amplifier ganti dengan 47k.
cara pasang subwoofer aktif ke amplifier